PPIT HARBIN
Perhimpunan Pelajar Indonesia Tiongkok Cabang Harbin







GOLLLL
by Manuel Chandra & Suryanto
Para pemirsa yang terhormat, berikut ini laporan pandangan mata dari Stadion Wembley, dimana akan bertanding kesebelasan Liverpool melawan kesebelasan Manchester United.
Ronney menyodorkan bola kepada Angel de Maria! Angel de Maria otak-atik bola melewati Balotteli!! Angel de Maria menendang bola keras, melaaaaaaaaaammmmbuuuuuung tingggggggiiiiiiiiiii! Ada van Persie di sanaaaaaaa! Menyundul bolaaaaaaaaaa, kiper Liverpool, Sigmond Mignolet,berusaha menangkap bola namun terjatuhhhhhhhhh.....ahayyyyy!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! daaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaannnnnnnnnnnnn, sundulan kepala menyentuh tiang gawaaaaaaaang! Aiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiih, tipis bergulir masuk ke gawaaaaaaaaaaaaaaaang….. dan jeeeeebreeeeeeeettttttttttttt.......gooooooooooooooooooooooooooooooooooooollllll!!!!.... Itulah sepenggal laporan pandangan mata yang dipandu oleh pembawa acara, Mohammad Khodir, yang bertugas sebagai reporter jalannya pertandingan bola sore itu.
Bill pun berteriak kegirangan sewaktu ia berhasil membobol gawang Garry. Suasana gaduhpun menyeruak di ruangan 414 gedung LiuXueShengZhongXin, Harbin Institute of Technology tempat pertandingan tersebut berlangsung. Lho, bermain sepakbola di dalam ruang belajar? Yup! Pertandingan ini bukanlah sebuah pertandingan sepakbola biasa, melainkan lomba PES(Pro Evolution Soccer) Champion Seeker, untuk memenuhi hasrat para penggila game PES di kalangan pelajar Indonesia yang tergabung di PPIT Cabang Harbin.
Acara PES Champion Seeker diikuti oleh 16 peserta , terbagi menjadi empat grup dimana masing-masing grup terdiri empat peserta. Pertandingan di babak penyisihan sangat sengit, semua peserta mengeluarkan kemampuan untuk mengalahkan lawan-lawannya. Gengsi mengalahkan segalanya, karena apabila kalah, ujung-ujungnya adalah bully. Satu kata yang menyeramkan bagi kami, para pelajar PPIT Cabang Harbin. Oleh karena itu, jangan heran,ketika ada peserta yang kalah, dia langsung menjadi obyek menarik untuk di-bully, sampai-sampai lidah pun menjadi kelu,bibir kaku, dan tenggorokan terasa kering tanpa mampu membalas ejekan peserta dan penonton.
Dua jam berselang, didapatkan delapan peserta yang layak untuk maju ke babak eliminasi (sudden death). Kejutan muncul dalam babak eliminasi, Gadis, satu-satunya peserta perempuan, melenggang mulus, dengan mengantongi nilai sempurna mengalahkan Kevin, salah satu peserta unggulan dalam lomba ini. Babak semi final mempertemukan Suryanto melawan Gadis, dan Adi melawan Bill.
Babak semi-final, kesebelasan yang mereka gunakan pun diundi ulang dengan tujuan mereka mampu bertanding di level tertinggi dengan kekuatan maksimum dari masing-masing peserta. Gadis yang merupakan kuda hitam dalam perlombaan ini, berhasil ditundukan oleh Suryanto dengan mudah yang memang sudah malang melintang dan berpengalaman dalam game PES. Pada pertandingan kedua, dewi fortuna nampaknya tidak berpihak pada Bill, yang dikalahkan oleh Adi dengan skor tipis 2-1.
Babak final, mempertemukan Adi yang menggunakan tiki-taka kesebelasan “tiki-taka” Barcelona, berhadapan dengan kekompakan dan semangat tinggi dari pemain-pemain muda Manchester United yang dikomando oleh Suryanto. Pertandingan berjalan sangat seru, di pertengahan babak pertama, Suryanto berhasil menjebol gawang Adi. Skor 1-0. Tertinggal gol, Adi pun merubah strategi untuk lebih menyerang dalam bermain. Berselang 15 menit, strategi Adi membuahkan hasil, dia mampu menjebol gawang Suryanto berkat sepakan indah maestro bola Barcelona, Lionel Messi. Skor imbang ini, membawa keduanya untuk bertanding pada babak tambahan waktu (extra time). Lima menit tersisa di babak kedua tambahan, Suryanto berhasil menyarangkan gol indah melalui tendangan akrobatik Wayne Rooney. Inilah gol kemenangan bagi Suryanto, sekaligus memastikan dia sebagai jawara kompetisi PES yang digeber PPIT Cabang Harbin.
Acara lomba berakhir dengan penyerahan hadiah kepada juara I, juara II dan juara III yang diserahkan oleh Ketua PPIT Cabang Harbin, Indra Putra Salim. Selamat kepada para pemenang, sampai jumpa lagi pada kompetisi PES tahun depan.